Cerita pengalaman itu berlangsung di SMA Unggulan CT Foundation di Deli Serdang, Sumut, Jumat (24/10/2014). Ada tujuh orang kru kapal yang hadir, termasuk komandan kapal Commander (setingkat letnan kolonel) Todd E. Whalen.
Kepada 289 siswa sekolah itu, para pelaut tersebut menceritakan pengalaman mereka, termasuk keragaman di kapal itu sendiri. Ada 200 kru di kapal yang berasal dari berbagai daerah di Amerika Serikat seperti California, Montana, Detroit dan Missouri.
"Ada juga salah seorang di kapal itu yang berasal dari Indonesia, namanya Sulistiono. Orangnya suka tersenyum dan suka membantu. Di kapal itu kita bisa mengenal keragaman," kata Brandon Sullivan, salah seorang pelaut yang berbicara di hadapan para siswa.
Selama berada di kapal, kata Sullivan, setiap hari mereka berlatih. Misalnya yang bertugas di bagian pemadam kebakaran, mereka berlatih bagaimana menghadapi situasi ketika kapal terbakar.
Kapal yang sedang berlayar (Pic:ilmu-laoet.blogspot) |
"Jadi sekiranya kapal terbakar, dan itu belum pernah terjadi, mereka sudah siap," kata Sullivan.
Dalam kesempatan yang dihadiri Konsul Amerika Serikat untuk Sumatera Robert Ewing itu, para siswa tampak antusias dan bertanya tentang banyak hal. Mulai dari sistem persenjataan yang dimiliki kapal, hingga kemana saja kapal itu pergi, dan mengapa Angkatan Laut harus berkeliling dunia.
Commander Todd E. Whalen menyatakan, kapal berikut persenjataan di dalamnya yang berfungsi untuk mengatasi gangguan, telah berkunjung ke berbagai tempat. Dalam sekali penugasan, sekitar enam hingga 10 bulan, mereka singgah di berbagai negara, termasuk di Indonesia.
Selama 20 tahun karirnya di Angkatan Laut, kata Whalen, dia bisa bertemu dengan berbagai kelompok masyarakat, di banyak tempat. Pengalaman itu menjadi salah satu hal yang berkesan dan menyenangkan baginya.
Dalam kunjungan di Indonesia 23 - 27 Oktober 2014, kapal USS Rodney M. Davis melakukan serangkaian kegiatan. Termasuk latihan bersama dengan KRI Sultan Hasanuddin yang sudah dilaksanakan Kamis kemarin.
No comments :
Post a Comment