Manfaat Daun Pakis Untuk Obat, Kesehatan Dan Makanan [LENGKAP]

[LENGKAP] Manfaat Daun Pakis Untuk Obat, Kesehatan Dan Makanan.

Pakis adalah tanaman berbentuk rumpun, yang biasanya tumbuh baik didaerah kering dan lembab dan di bawah lingkungan yang teduh. Saat musim seminya, pakis akan mengeluarkan tunas daun muda yang masih kuncup (sekitar April dan Mei), pakis akan menumbuhkan tunas daun muda yang masih kuncup dengan bentuk ujung daun melengkung yang mirip dengan kepala biola. Daun pakis muda yang akan dimanfaatkan sebagai sayur biasanya sebelum daun tersebut menjadi mekar.

Pakis bertangkai hijau tua yang berukuran sekitar 4 cm, dengan mencapai ketinggian sekitar 10-12 cm dari permukaan tanah. Tunas ditutupi dengan sisik berwarna coklat, yang harus dikerok dulu sebelum dimasak. Daun pakis muda rasanya lembut, dengan rasa yang mirip dengan asparagus, atau buncis dengan tekstur yang renyah.

Sayur pakis (Diplazium esculentum), banyak dikenal dibeberapa negara sebagai sayuran, misalnya India, Nepal, hingga dibeberapa daerah di Amerika dan Kanada. Di indonesia sendiri daun pakis muda sudah lama dimanfaatkan sebagai sayuran yang cukup digemari, karena rasa dan teksturnya yang unik dan lezat.

Tahukah kamu bahwa ternyata daun pakis banyak manfaatnya untuk kesehatan, baik digunakan dengan cara dikonsumsi dalam bentuk masakan sayur maupun digunakan sebagai obat luar.

Sebagai jenis sayuran yang dapat dikonsumsi dengan mudah, pakis ternyata memiliki banyak sekali kandungan gizi dan manfaat yang sangat baik bagi tubuh kita.

Selain itu, pakis juga ternyata bisa digunakan sebagai obat luar, salah satunya bisa kamu coba buktikan tips berikut:

Ambil beberapa helai daun pakis yang agak tua dan keringkan dengan cara dijemur

Malam sebelum tidur, masukkan daun pakis kering tersebut kedalam sarung bantal atau di bawah kain sprei
Gunakan bantal tersebut untuk tidur dengan bagian bantal yang berisi daun pakis berada di bagian atas dan menempel ke kepala.

Berikut ini beberapa manfaat dan efek yang akan kamu rasakan ketika bangun pagi:

Menghilangkan kutu dan tungau.

Kutu kasur atau kutu busuk merupakan serangga dengan ukuran yang sangat kecil yang senang menggigit kulit bahkan menghisap darah manusia, mereka biasanya terdapat di sela-sela kasur atau bantal. Kutu busuk ini menggigit kulit sewaktu kamu tertidur entah siang atau malam. Jika sudah tergigit oleh kutu busuk ini kulit akan bentol dan gatal disertai dengan rasa panas yang sangat tidak nyaman. Dengan menyelipkan daun pakis kering di sarung bantal dan sprei, kutu busuk akan keluar dari persembunyiannya dan menghindar menjauh dari bantal, sprei dan kasur kamu.

Menghilangkan pegal dan membuat otot lebih rilex.

Bagi kamu yang pada siang harinya melakukan aktifitas berat seperti olah raga maupun aktifitas lain yang menyebabkan otot-otot tubuh kamu terasa begal dan letih, tidur dengan bantal atau kain sprei yang diisi daun pakis kering ini akan merasakan efek lebih segar ketika bangun tidur.

Rasa sakit dan pegal yang mungkin kamu derita pada bagian leher, otot punggung dan otot betis akan hilang dengan lebih cepat tanpa perlu dipijat.

Daun pakis kering juga bisa diselipkan langsung kedalam sepatu untuk mengurangi kelelahan pada kaki ketika kamu melakukan perjalanan jauh atau mendaki gunung.

Menyembuhkan sakit kepala dan sakit gigi.

Sakit kepala yang kamu derita akan cepat sembuh bahkan hilang sama sekali ketika bangun tidur. Daun pakis kering juga berfungsi sebagai obat luar bagi kamu penderita sakit gigi, tidurlah dengan posisi pipi pada bagian gigi yang sakit menempel pada bantal. Efek ini akan lebih terasa jika daun pakis kering ditempel langsung ke pipi atau bagian belakang kepala bagian bawah ketika kamu tidur dengan durasi tidur minimal 4 jam.

Selain dengan cara tadi, daun pakis juga bisa digunakan untuk penyembuhan keluhan lain dengan cara berbeda:

Menyembuhkan Radang Gangren.

Gangren disebabkan karena kematian jaringan tubuh, salahsatu penyebabnya adalah diabetes. Ambil beberapa daun pakis segar dan tumbuk halus, tempelkan pada luka gangren, lakukan dengan rutin. dalam beberapa hari radang gangren akan mengering.

Menyembuhkan kram dan keseleo

Untuk menyembuhkan kram dan keseleo bisa menggunakan pakis yang masih segar tanpa harus dikeringkan, remas-remas pakis segar tadi dan langsung dibalurkan pada otot yang mengalami kram atau keseleo. Rasa sakit mungkin akan terasa lebih kuat dan sedikit hangat untuk beberapa waktu setelah dibaluri, tetapi akan segera hilang!

Menyembuhkan Rhematik

Untuk upaya penyembuhan rhematik, gunakan daun pakis dengan cara ditumbuk halus dan diperas diambil airnya lalu dicampurkan pada air yang akan digunakan untuk mandi. Atau menggunakan bagian akarnya, keringkan akar pakis dengan cara dijemur lalu rendam dengan sedikit air selama 12 jam, gunakan air tersebut untuk memijat tubuh.

Itulah beberapa manfaat lain pakis untuk kesehatan. Cara ternikmat memperoleh manfaat pakis tentu dengan cara mengkonsumsi sayurnya yang rasanya memang enak, namun cara-cara diatas juga perlu kamu coba karena cukup mudah dengan efek manfaat yang melimpah.

Daun pakis muda ini umumnya dimanfaatkan juga sebagai sayuran.

Bahan dan Bumbu Resep Tumis Pakis Spesial

Bahan dan bumbu Tumis Pakis spesial adalah sebagai berikut :
3 ikat (125 gram) pakis, dipetiki
3 buah (40 gram) ampela, direbus, dipotong-potong
1 buah tomat, dipotong-potong
4 butir bawang merah, diiris
2 siung bawang putih, diiris
3 buah cabai merah keriting, diiris
1 sendok makan saus tiram
1/2 sendok teh garam
1/4 sendok teh merica bubuk
1/2 sendok teh gula pasir
75 ml air
1 sendok makan minyak untuk menumis

Cara Masak Tumis Pakis Spesial

Cara membuat Tumis Pakis ini cukup mudah. Ikuti langkah langkah berikut ini:

Panaskan minyak. Tumis bawang merah, bawang putih, dan cabai merah sampai harum.
Masukkan ampela dan tomat. Aduk rata. Tambahkan saus tiram, garam, merica bubuk, dan gula pasir. Aduk rata.
Masukkan daun pakis. Aduk rata. Tuang air. Masak sampai matang dan meresap.
Demikian resep Tumis Pakis ini kami sajikan. Silakan anda bisa mencoba membuat Tumisan (stirfry) yang spesial ini.

Kandungan gizi lengkap tunas daun pakis (Matteuccia struthioreris) muda  mentah segar.

Nilai gizi per 100 g – Presentasi Nilai Gizi (RDA)
(Sumber: USDA )
Energi 34 Kcal 1,7%
Karbohidrat 5,54 g 4%
Protein 4,55 g 8%
Total Lemak 0.40 g 2%
Kolesterol 0 mg 0%
Vitamin
Niacin 4,980 mg 31%
Riboflavin 0.210 mg 16%
Thiamin 0.020 mg 1,5%
Vitamin A 3617 IU 120,5%
Vitamin C 26,6 mg 44%     Elektrolit
Sodium 1 mg <1%
Kalium 370 mg 8%
Mineral
Kalsium 32 mg 3%
Tembaga 0.320 mg 35,5%
Besi 1,31 mg 16%
Magnesium 34 mg 8,5%
Mangan 0.510 mg 22%
Selenium 0,7 mcg 1%
Zinc 0.83 mg 7,5%
Phyto-nutrisi
Karoten-ß 2040 ug –
Karoten-α 261μg -

Cara mengolah, memilih dan peyimpanan Pakis

Untuk mendapatkan tunas Pakis,  pilih hanya yang masih segar yang ditandai dengan ciri  hijau terang, tegas, melingkar erat. Jangan membeli pakis yang sudah mekar dan besar , karena telah menjadi kayu dan keras.

Tunas atau daun pakis muda harus digunakan saat masih segar, jika tidak simpan dalam lemari es dalam keadaan terbungkus plastik, dengan setelan  kelembaban yang relatif tinggi akan tetap segar hingga 2-3 hari.

Sebelum dimasak, kerik sisi-sisik coklat pada tunas dengan menggunakan kuas atau kain. Potong batang terutama ujungnya yang melingkar, buang bagian bawah yang sudah mengeras. Cuci bersih semua bagian dengan air dingin. Kemudian pakis direbus dengan air asin/air garam selama 1-2 menit. Tiriskan dan buang airnya. Proses ini bisa diulang dua sampai tiga kali untuk menghilangkan rasa pahit dan lendir.

Pakis memiliki tekstur yang renyah. Pakis segar pada umumnya bisa dimasak dengan seperti yang dilakukan pada asparagus.  Overcook akan membuat pakis menjadi lembut dan lembek. Pakis juga dapat dikukus, ditumis, digoreng, atau dicampur dengan sayuran, kacang-kacangan, atau makanan laut.
Keamanan makan Pakis

Tidak semua jenis pakis yang banyak tumbuh di hutan cocok untuk konsumsi manusia. Penggunaan jangka panjang makan berbagai jenis pakis liar ditemukan dapat  menyebabkan kanker perut dan kerongkongan. Pakis jenis Pteridium aquilinum dikatakan berpotensi lebih tinggi menyebabkan kanker ini. Hanya pakis jenis ostrich yang bebas dari senyawa beracun penyebab kanker. Untuk itu, pastikan pakis yang akan anda masak adalah jenis yang aman, dan harus dikonfirmasi oleh badan pangan atau petani yang berkompeten dengan pakis.

Selamat mencoba, silakan share artikel ini ke semua saudara dan teman-teman, semoga bermanfaat.